Menhub: Jangan Gunakan Sepeda Motor untuk Mudik

radarutama.com – Tradisi mudik tak dapat dilepaskan dari perayaan hari-hari besar, seperti halnya Idul Fitri atau Lebaran . Menjelang Ramadhan 2023 , pemerintah mulai memfokuskan diri untuk mempersiapkan serba-serbi mudik , salah satunya dengan menggelar program Mudik Gratis 2023.

Menteri Perhubungan ( Menhub ) Budi Karya Sumadi mengatakan, program tersebut menjadi salah satu upaya pemerintah untuk menekan jumlah pemudik jarak jauh yang menggunakan kendaraan roda dua atau singkatnya sepeda motor . Selain itu, mudik gratis juga diharap dapat meminimalisir volume kendaraan serta potensi kecelakaan lalu lintas.

“Dengan semakin banyaknya kuota mudik gratis, kita harapkan dapat menekan jumlah pemudik yang menggunakan sepeda motor , mengurangi angka kecelakaan yang banyak melibatkan pengguna sepeda motor , dan sekaligus juga dapat mengurangi kepadatan di jalan,” ucap Menhub Budi Karya Sumadi.

Kekhawatiran akan korban jiwa selama periode mudik masih menjadi konsentrasi pemerintah. Untuk menghindari hal-hal yang tak diinginkan, Budi mengimbau agar masyarakat tidak menggunakan sepeda motor apabila hendak pulang kampung dengan jarak yang cukup jauh.

“Kami mengimbau masyarakat tidak menggunakan sepeda motor untuk mudik jarak jauh karena potensi untuk terjadi kecelakaannya sangat tinggi,” tutur dia.

Lebih lanjut, dia berharap program Mudik Gratis 2023 dapat dipilih masyarakat untuk kenyamanan dan keselamatan bersama.

“Masyarakat dapat memanfaatkan program mudik gratis yang diselenggarakan Kementerian Perhubungan,” kata dia.

“Selain penumpang, sepeda motornya juga akan kami angkut secara gratis, sehingga motornya bisa digunakan untuk bermobilitas di tempat tujuan,” tutur Budi.

Sementara prediksi Kemenhub, tahun ini jumlah pemudik yang menggunakan sepeda motor diperkirakan mencapai 25,13 juta orang dari total prediksi pemudik yang mencapai 123,8 juta orang.

“Kita lihat, penggunaan sepeda motor untuk mudik pada tahun ini masih cukup tinggi. Walaupun dengan berbagai alasan kemudahan, tetapi tetap keselamatannya tidak terjamin,” ujarnya.

Tak hanya pemerintah, Budi mengajak berbagai pihak untuk menyelenggarakan mudik gratis untuk membantu mengurangi kepadatan lalu lintas serta potensi kecelakaan di masa Lebaran .

“Dengan semakin banyaknya kuota mudik gratis, kita harapkan dapat menekan jumlah pemudik yang menggunakan sepeda motor , mengurangi angka kecelakaan yang banyak melibatkan pengguna sepeda motor , dan sekaligus juga dapat mengurangi kepadatan di jalan,” tutur Menhub Budi Karya Sumadi.

Imbauan tak menggunakan sepeda motor saat mudik tentunya digaungkan oleh Kemenhub merujuk data angka kecelakaan mudik Lebaran pada tahun-tahun sebelumnya. Sebut saja tahun 2022, kasus kecelakaan lalu lintas periode Lebaran , 25 April hingga 2 Mei tercatat menimpa 3.194 orang dengan jumlah korban jiwa mencapai 441 nyawa.

Sementara jika ditinjau hingga 5 Mei 2022, jumlah kecelakaan mencapai 4.083 kasus dengan korban tewas 824 orang.

Rekam data Jasa Raharja, angka tersebut didapat dari 29 provinsi, di mana Kalimantan Utara, Sulawesi Barat, Gorontalo, Maluku Utara, dan Papua Barat masuk dalam pengecualian (tidak terdapat data kecelakaan ). Sementara kecelakaan selama masa mudik yang tertinggi terjadi di Jawa, dengan korban meninggal sebanyak 218 jiwa dan luka-luka sebanyak 2.002 orang.

Selama 2022, persentase kendaraan yang terlibat kecelakaan didominasi oleh motor dengan jumlah mencapai 77,4 persen dari total kasus. Jika ditilik dari total kecelakaan semasa arus mudik , maka diperkirakan 3.160 kecelakaan di antaranya menimpa pengendara motor.***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!