Soal Penggantian Zainudin Amali, Jokowi: Suratnya Belum Ada Kok Diganti…

radarutama.com – Presiden Joko Widodo mengungkapkan saat ini belum ada surat pengunduran diri Zainudin Amali sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora).

Sehingga dirinya mengisyaratkan penggantian Zainudin Amali belum dilakukan karena menanti surat pengunduran diri resmi.

“Suratnya belum ada kok diganti,” ujar Jokowi di JiExpo Kemayoran, Jakarta, Kamis (2/3/2023).

Presiden menambahkan, surat pengunduran diri dari Zainudin Amali hingga kini belum diterima oleh Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno.

“Belum, belum. Sampai saat ini belum ada surat (pengunduran diri) ke Pak Mensesneg dari Pak Menpora. Belum ada,” katanya.

Sebagaimana diketahui, saat ini Zainudin Amali telah resmi menjabat sebagai Wakil Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia ( PSSI ).

Sebelumnya, Presiden Jokowi mengungkapkan bahwa Zainudin Amali telah mengajukan permohonan mengundurkan diri secara informal kepadanya.

Zainudin Amali pun mengungkapkan alasannya memutuskan mundur dari jabatan menteri setelah terpilih sebagai Wakil Ketua Umum PSSI.

Zainudin mengatakan, sebagai menteri yang membidangi olahraga, tidak adil bila ia hanya fokus menangani cabang olahraga (cabor) tertentu, yakni sepak bola.

“Tentu tidak adil buat saya sebagai Menteri (Pemuda dan) Olahraga yang mengurusi banyak cabor kemudian untuk fokus dan konsentrasi ke (satu) olahraga,” kata Zainudin di Kampus UIN Syarif Hidayatullah Jakarta pada 22 Februari lalu.

Dia pun menegaskan bahwa dia sudah meminta izin kepada Presiden Joko Widodo untuk fokus pada tugasnya sebagai Wakil Ketua Umum PSSI dan sudah diizinkan oleh Jokowi.

Zainudin juga mengaku akan mengirimkan surat pengunduran diri secara formal kepada Presiden, tetapi ia menyebut masih ada tugas yang harus ia selesaikan.

“Sudah tunggu saja, tunggu saja, saya menyelesaikan dulu beberapa (tugas) saya, salah satunya F1 Power Boating yang akan saya selesaikan,” ujar dia.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram “Kompas.com News Update”, caranya klik link , kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.