7 Tips Menjalin Hubungan Asmara di Usia 30an, Jangan Buru-Buru Melangkah!

radarutama.com – Dikutip dari Brides, Jordan Gray, seorang relationship coach mengatakan, “Jika Anda tahu apa yang Anda cari, Anda akan membuang lebih sedikit waktu untuk hubungan yang tidak memiliki potensi dan mengoptimalkan hubungan yang sehat.”

Agar tidak kebingungan, berikut beberapa hal yang perlu Anda perhatikan saat memutuskan untuk menjalin hubungan di usia 30an.

1. Tahu apa yang Anda inginkan

Jika Anda tidak pernah benar-benar memikirkan apa yang Anda inginkan dari seorang pasangan, ini adalah saatnya mencari tahu. Kualitas pasangan seperti apa yang paling Anda butuhkan dari hubungan asmara?

2. Lepaskan masa lalu

Banyak orang masih lajang di usia 30-an karena telah menghadapi beberapa bentuk patah hati, baik itu ghosting, selingkuh, putus cinta, atau bahkan perceraian. Masa lalu memang akan selalu jadi bagian dari diri Anda. Walau begitu, fokuslah pada apa yang terjadi sekarang dan lihat ke mana Anda akan pergi selanjutnya.

3. Waspadalah terhadap pola berpikir negatif

Ketika Anda bertemu orang baru, beri dia kesempatan yang adil. Jangan buru-buru memutuskan untuk hidup sendirian.

4. Jangan Terburu-buru

Ada begitu banyak hal yang tetap perlu dipertimbangkan. Lagi pula, Gray menekankan, menikah dan punya anak bukan perlombaan.

“Beberapa orang menikah dan memiliki anak pada usia 20 tahun, beberapa orang menikah dan memiliki anak di usia 40-an atau 50-an. Jadi, siapa yang tahu kehidupan seperti apa yang menanti kita?” ujar Gray.

5. Jangan berkencan dengan seseorang yang tidak Anda suka

Jika Anda memang tidak suka, kenapa harus dilanjutkan? Hidup ini terlalu singkat. Bukankah Anda lebih suka tidur siang daripada harus keluar dan menghabiskan waktu bersama seseorang yang sebenarnya tak begitu Anda suka?

“Dalam banyak hal, berkencan menjadi lebih efisien di usia 30-an karena Anda tahu apa yang harus dioptimalkan,” kata Gray.

6. Berkomunikasi secara terbuka

Komunikasi adalah kunci. Ketika Anda menjalin hubungan asmara di usia 30-an, Anda dan pasangan harus dapat berbicara satu sama lain secara terbuka dan jujur. Saat terjadi perselisihan, bicarakan baik-baik. Jika komunikasi yang terjadi sudah tidak baik sejak awal hubungan, itu mungkin akan berlanjut seiring berjalannya waktu.

7. Jangan mudah puas, tapi jangan pula mencari kesempurnaan

Alih-alih terobsesi dengan mereka yang sudah lebih dulu berumah tangga, tunggulah sampai Anda menemukan orang yang tepat. Walau begitu, bukan berarti harus menunggu sosok sempurna tanpa cela. Ingatlah bahwa setiap orang memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!